Alasan Mengapa Saya Pendiam

Malem para pembaca. Saya kembali lagi untuk curhat.
Yaps, sesuai dengan judulnya, saya akan menceritakan uneg uneg saya.

Kenapa saya pendiam?

Karena di dalam diam, saya belajar bagaimana saya bisa menghadapi lingkungan dan bagaimana cara saya untuk bertahan di lingkungan.
Diam adalah saat yang tepat untuk mengintrospeksi diri saya. Dengan diam, saya dapat lebih fokus dan saya bisa lebih menenangkan diri.

Apa yang sering saya lakukan ketika saya sedang berdiam diri?

Ketika saya sedang berdiam diri, saya mencoba belajar, menemuka hal baru, mengeksplorasi hal-hal yang sedang hangat dibicarakan sekarang. Saya mencari informasi, dan terkadang saya mengaplikasikannya mulai dari ruang lingkup yang kecil, yaitu ke diri saya sendiri.

Apa nggak bosen tuh diem terus? Bengong terus kan suntuk?

Memang. Tapi saya tidak selamanya berdiam diri kok. Ketika saya bosan, saya memainkan gitar dan saya tidak bernyanyi sambil bermain gitar. Saya hanya memainkan instrumen-instrumen classic agar dapat menenangkan pikiran dan perasaan saya. 

Karena saya berdiam untuk mempelajari tentang kehidupan supaya saya dapat bertahan hidup, dari situlah saya mendapat kebahagiaan. Saya lebih dapat bersosialisasi, memahami kondisi lingkungan sekitar, dan saya mempunyai wawasan lebih agar tidak dibilang kuper.
Dan, saatnya saya mengatakan :

Kekuatan dari dalam diam